Hanung Bramantyo Idap Anemia hingga Harus Dirawat, Apa Bedanya dengan Darah Rendah?
loading...
A
A
A
JAKARTA - Hanung Bramantyo baru-baru ini didiagnosa mengidap anemia yang menyebabkan kadar hemoglobin (Hb) dalam tubuhnya merosot.
Rupanya, anemia yang diderita Hanung dikarenakan dirinya sempat mengalami pendarahan selama 2 minggu ketika buang air besar (BAB). Akibat pendarahan tersebut, sang sutradara kerap mengalami gejala berupa kepala yang mendadak pusing.
“Dimulai dari mendadak pup saya pendarahan selama 2 minggu. Setelah itu kepala mendadak pusing,” ujar Hanung melalui Instagramnya, @hanungbramantyo, Sabtu (9/12/2023).
Akibat pendarahan yang cukup lama tersebut, Hanung harus kehilangan banyak darah sehingga membuat kadar hemoglobin (Hb) tubuhnya menurun di angka 8 dari kadar normal yakni 13-16.
Usai didiagnosis mengalami anemia, Hanung lantas dirawat di rumah sakit dan harus menjalani tranfusi penambahan darah sebanyak 3 kantong.
“Ternyata kadar Hemoglobin (Hb) saya tembus angka 8 dari normal 13-16. Alhasil saya langsung masuk UGD. Tubuh saya langsung di gelontor 3 pack darah,” ungkapnya.
Lantas, apa saja gejala umum pada anemia? Apakah hanya karena pendarahan saat BAB seperti yang dialami Hanung Bramantyo? Berikut ulasannya, dikutip dari laman Universitas Gadjah Mada (UGM).
Anemia merupakan kondisi rendahnya kadar hemoglobin di dalam darah. Hemoglobin merupakan protein di dalam sel darah merah yang bertugas membawa oksigen ke sel-sel di dalam tubuh.
Dokter Yasjudan Rastrama Putra, Sp.PD dari Departemen Ilmu Penyakit Dalam FK-KMK UGM mengatakan, anemia sering dikenal dengan gejala 5L yaitu lemah, letih, lesu, lelah, dan lunglai.
“5L merupakan gejala yang sering dirasakan oleh penderita anemia. Selain 5 gejala tersebut, biasanya orang lain akan menyadari bahwa penderita anemia berwajah pucat,” jelas dr. Yasjudan.
Rupanya, anemia yang diderita Hanung dikarenakan dirinya sempat mengalami pendarahan selama 2 minggu ketika buang air besar (BAB). Akibat pendarahan tersebut, sang sutradara kerap mengalami gejala berupa kepala yang mendadak pusing.
“Dimulai dari mendadak pup saya pendarahan selama 2 minggu. Setelah itu kepala mendadak pusing,” ujar Hanung melalui Instagramnya, @hanungbramantyo, Sabtu (9/12/2023).
Akibat pendarahan yang cukup lama tersebut, Hanung harus kehilangan banyak darah sehingga membuat kadar hemoglobin (Hb) tubuhnya menurun di angka 8 dari kadar normal yakni 13-16.
Usai didiagnosis mengalami anemia, Hanung lantas dirawat di rumah sakit dan harus menjalani tranfusi penambahan darah sebanyak 3 kantong.
“Ternyata kadar Hemoglobin (Hb) saya tembus angka 8 dari normal 13-16. Alhasil saya langsung masuk UGD. Tubuh saya langsung di gelontor 3 pack darah,” ungkapnya.
Lantas, apa saja gejala umum pada anemia? Apakah hanya karena pendarahan saat BAB seperti yang dialami Hanung Bramantyo? Berikut ulasannya, dikutip dari laman Universitas Gadjah Mada (UGM).
Anemia merupakan kondisi rendahnya kadar hemoglobin di dalam darah. Hemoglobin merupakan protein di dalam sel darah merah yang bertugas membawa oksigen ke sel-sel di dalam tubuh.
Dokter Yasjudan Rastrama Putra, Sp.PD dari Departemen Ilmu Penyakit Dalam FK-KMK UGM mengatakan, anemia sering dikenal dengan gejala 5L yaitu lemah, letih, lesu, lelah, dan lunglai.
“5L merupakan gejala yang sering dirasakan oleh penderita anemia. Selain 5 gejala tersebut, biasanya orang lain akan menyadari bahwa penderita anemia berwajah pucat,” jelas dr. Yasjudan.